Rabu, 06 Juni 2012

Format Dokumen HTML

Terdapat banyak sekali tag HTML yang tersedia, baik itu berhubungan dengan deskripsi dokumen atau yang berhubungan dengan format tampilan dokumen. Pada bagian berikut ini akan dibahas beberapa tag yang biasa dipakai dalam format tampilan dokumen.

Heading adalah sekumpulan kata yang menjadi judul atau subjudul dalam sebuah dokumen HTML. Heading berbeda dengan tag <TITLE>. HTML menyediakan enam tingkatan heading, dimana heading level 1 (<H1>) adalah yang terbesar dan heading level 6 (<H6>) adalah yang terkecil. Gambar 13.19 menunjukkan bagaimana penggunaan heading.


Paragraph
Paragraf dalam HTML dibuat dengan tag <P>. Tag ini akan membuat baris baru dengan menyisipkan satu baris kosong. Penulisan isi paragraf diapit oleh <P> dan </P>. Pengaturan posisi paragraf dapat dilakukan dengan atribut ALIGN yang diikuti dengan posisi yang diinginkan, yaitu left untuk rata kiri, center untuk rata tengah horisontal dan right untuk rata kanan (Lihat Gambar dibawah ini ).
Line Break
Line break digunakan untuk menuliskan teks pada baris berikutnya.
Line break dibuat dengan tag tunggal <BR>. Tag ini akan membuat baris baru tanpa memberi baris kosong sebagaimana pada tag <P> (Lihat Gambar 13.21).


List

HTML menyediakan 3 cara untuk membuat daftar atau list, yaitu

  • Ordered list
Ordered list digunakan untuk membuat daftar dimana setiap bagian memiliki nomor secara berurutan. Ordered list dimulai dengan tag <OL> dan diakhiri dengan tag </OL>, sedangkan setiap bagiannya digunakan tag <LI> tanpa tag penutup. Tag ini menggunakan angka sebagai urutan secara default, tapi bisa dirubah dengan merubah nilai atribut TYPE. Nilai-nilai atribut yang diijinkan dapat dilihat pada Tabel 13.1.
Tabel 13.1. Daftar atribut TYPE untuk Ordered list dan Unordered list.


  • Unordered list
Unordered list digunakan untuk membuat daftar yang disajikan tanpa nomor urut, melainkan dengan secara default dengan tanda bulatan utuh (bullet). Tanda ini bisa dirubah dengan merubah nilai atribut TYPE untuk unordered list. Nilai-nilai atribut yang diijinkan dapat dilihat pada tabel 13.1. Unordered list dimulai dengan tag <UL> dan diakhiri dengan tag </UL>, sedangkan setiap bagiannya digunakan tag <LI> tanpa tag penutup (lihat contoh pada Gambar 13.23).
Tipe lain dari list yang termasuk Unordered list adalah Directory list dan Menu list. Directory list merupakan daftar tak bernomor yang digunakan untuk menangani direktori. Tag yang digunakan adalah <DIR> ... </DIR>. Menu list umumnya digunakan untuk menu pilihan. Tag yang digunakan adalah <MENU> ... </MENU>. Baik Direktori list maupun Menu list menghasilkan tampilan yang sama dengan Unordered list (Gambar 13.24 dan Gambar 13.24).

  • Definition list
Definition list membuat daftar definisi mirip seperti tampilan pada kamus, dengan definisi suatu istilah agak menjorok ke kanan. Tiga buah pasang tag yang terkait dengan definition list adalah:
- <DL> ... </DL> untuk menyatakan tempat bagi daftar definisi.
- <DT> ... </DT> untuk menyatakan tempat bagi istilah yang akan didefinisikan.
- <DD> ... </DD> untuk menyatakan tempat bagi definisi dari istilah.
Contoh penggunaan Definition list dapat dilihat pada Gambar 13.26.
Font
HTML menyediakan fasilitas pengaturan huruf yang akan ditampilkan dalam dokumen. Pengaturan ini dilakukan dengan tag berpasangan <FONT> dan </FONT>. Tag ini memiliki beberapa atribut untuk mengatur ukuran, jenis dan warna huruf yang digunakan. 

  •  Atribut SIZE untuk mengatur ukuran huruf, dimana nilai 1 untuk huruf terkecil dan nilai 7 untuk huruf terbesar.
  • Atribut FACE untuk mengatur jenis huruf yang diinginkan, dimana nilainya berupa string nama font seperti Arial, Tahoma dan sebagainya.
  • Atribut COLOR untuk mengatur warna teks yang dikehendaki, dimana nilainya dapat diisi dengan dua cara dengan menyebut nama warna dalam bahasa Inggris seperti red, blue dan green atau dengan menggunakan nilai RGB (Red Green Blue) seperti FF000 untuk merah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar